On Sabtu, 20 Juni 2015
Kurang
Update
Hari
ini kalut banget. Sebenarnya aku juga kurang tahu kalut itu perasaan yang
gimana. Pokoknya hari ini ada rasa nyesel, marah, bingung, dan bodoh. Aku
ketinggalan informasi pengunduran diri salah satu universitas di Yogyakarta
yang sudah menerimaku. Aku mengecek webnya hari Rabu malam, berarti sekitar
tiga hari yang lalu. Di sana tertulis maksimal jadwal pengunduran diri Pra-registrasi
tanggal 6 Juni 2015. Sedangkan waktu itu sudah tanggal 17 Juni 2015.
Ketinggalan jauh banget lah. Kampret sekali! Aku terlalu santai dan tidak
mengikuti informasi terbaru dari universitas itu, setidaknya setelah aku
dinyatakan diterima di salah satu universitas negeri di Solo. Aku hanya fokus
di situ, sehingga aku lupa bahwa masih ada universitas swasta yang belum ku cabut.
Ada sedikit perasaan menyesal sebenarnya. Teman-temanku yang sudah mengundurkan
diri tidak membagikan informasinya kepadaku. Mereka sudah mendapatkan kembali
uang yang sudah mereka bayarkan. Hanya dipotong seratus ribu rupiah. Tapi di
web juga tertulis jadwal maksimal pengunduran diri yang registrasi tanggal 25
Juni 2015. Di situ aku berpikir barangkali pihak UMY masih mau melayani
pengunduran diri Pra-registrasi dan mengembalikan uang yang sudah ku bayarkan.
Pra-registrasi dengan registrasi apa bedanya? Cuma beda penambahan kata pra.
:-D Intinya kan sama-sama mengundurkan diri. Ah pemikiran dangkal. Aku tahu itu
pemikiran aneh. Tapi tetep aja dilakuin. Namanya juga ingin mencoba. Maka
keesokan harinya aku berinisiatif untuk menelepon Biro Penerimaan Mahasiswa
Baru UMY. Tapi tidak jadi, karena waktu itu pulsaku habis (jomblo jarang punya
pulsa -__-). Kemudian keesokan harinya aku mencoba mau menelepon menggunakan
ponselnya ibu pada jam kerja. Tapi aku lupa bilang sehingga rencana
meneleponnya gagal lagi.
Malam
harinya orang tua menanyakan apakah aku sudah menelepon pihak universitas. Ku
jawab belum. Mereka segera menyuruhku untuk menelepon. Katanya jika uangnya
bisa kembali, maka uang itu menjadi milikku. Maka keesokan harinya, aku
menyuruh ibu untuk mengisikan pulsa ke ponselku dan langsung menelepon.
Tuuuuuttttt….
Halo
ini dari UMY. Ada yang bisa saya bantu?
Ada
suara seorang perempuan di seberang sana.
Selamat
pagi, bu. Maaf mengganggu waktunya sebentar. Ini saya calon mahasiswa baru.
Aku
tidak tahu apakah nada bicaraku sopan atau tidak, tapi rasanya aku ingin
menertawai diriku sendiri. Aneh
Oh
iya bagaimana?
Begini
bu. Saya mau tanya. Kemarin saya membuka web UMY, saya lihat jadwal pengunduran
diri pra-registrasi maksimal tanggal 6 Juni 2015. Nah saya ketinggalan
informasi bu. Kalo sekarang mau mengajukan pengunduran diri lagi masih bisa
tidak? Soalnya kan yang jadwal pengunduran diri registrasi maksimal tanggal 25
Juni, barangkali masih mau melayani yang pengunduran diri pra-registrasi.
Aku
nggak ngomong panjang lebar terus seperti itu lah, sesekali ada jeda beberapa
detik dan ada respon iya, heem, ha’a dari sana.
Dan
ini jawaban dari sana.
Oh
itu sudah tidak bisa mbak. Otomatis sudah hangus.
Aku
terdiam sebentar. Bingung mau ngomong apa lagi. Sialan! Akhirnya langsung saja
aku akhiri pembicaraannya.
Oh
jadi tidak bisa ya, bu? Ya sudah kalau begitu terima kasih waktunya.
Assalamualaikum.
Aku
terlihat seperti orang bodoh. Ya pokoknya bodoh banget. Sebenarnya aku sadar
ini sepenuhnya kesalahanku. Salah sendiri
ketinggalan informasi, salah sendiri nggak update, salah sendiri
nyantai-nyantai, salah sendiri bla bla bla. Aku juga tahu kalau sudah
ditentukan jadwalnya, maka tidak bisa jika kita mengajukannya di luar tanggal
itu. Tapi namanya mau berusaha kan nggak apa-apa. Apa salahnya nanya. Lumayan
lah itu sejuta empat ratus bisa buat jalan-jalan dan bagi-bagi rezeki. :-D
Sabtu, 20 Juni 2015
